Kamis, 28 Maret 2019

Z.A.K.A.T

#Z A K A T
#Dengan Zakat kita dapat menggenggam dunia melalui pendidikan al Qur'an sejak usia dini

Zakat secara etimologi berarti bersih, suci, dan berkembang; maksudnya harta yang dizakati akan bersih, suci dan hartanya Insya Allah akan berkembang.

Zakat penghasilan atau Profesi, menurut Yusuf Qordhowi, disamakan dengan zakat pertanian. Batas penghasilan wajib zakat (nishab) adalah setara 653 kg gabah (Harga Rp. 5.666/kg gabah/setara Rp. 3.7 Jt), dibayarkan setiap kali penghasilan diterima/bulan.

Contoh:
Fatih adalah karyawan dengan penghasilan/gaji Rp. 4 Jt/bulan. Karena penghasilan fatih melebihi nishab, Fatih perlu mengeluarkan zakat penghasilan sebesar Rp. 4 Jt x 2.5% = Rp. 100.000 setiap bulan.

Sedangkan zakat maal/zakat harta adalah jika harta kekayaan memenuhi kriteria berikut:

1. Milik sendiri,
2. Nishab (setara
Emas yang telah sampai 85 gram),
3. Haul (genap 1 th).

Salurkan Ziswaf (Zakat, Infaq, Shodaqoh, Wakaf) ayah bunda dan keluarga melalui :

Yayasan Ma'had Usyaqil Qur'an
Jl. Sukagalih no.71 bandung

WA : 08112291989

E-mail: www.tahfidzindonesia.com
Fb : https://www.facebook.com/Mahad-Usyaqil-Quran-1284804211550439/?referrer=whatsapp
IG :
https://www.instagram.com/p/Buf2eHxlPln/?utm_source=ig_share_sheet&igshid=jygdombi2snl

No. Rekening: 455500006
Kode Bank : 427
A.n. : YayasanMa'had Usyaqil Qur'an

Kami juga menyediakan layanan jemput ZISWAF ke rumah/kantor ayah bunda.

Bahwa zakat ayah bunda Insya Allah akan mendukung program Yayasan Ma'hsd Usyaqil Qur'an ,pesantren tahfidz al-qur'an 30 juz.

Bahwa Tahun 2017-2018, lebih dari 500 santri-santri tahfizh Qur'an terbantu sebagai penerima beasiswa penuh atas amanah zakat ayah bunda melalui yayasan ma'had usyaqil quran dan Insya Allah akan terus kami maksimalkan.

Teriring salam dan doa, semoga zakat ayah bunda menjadi jalan untuk membersihkan jiwa dan harta serta
menjadi bekal terbaik di surga. Aamiin

Salam
Yayasan Ma'had Usyaqil Qur'an
Pesantren Tahfidz Beasiswa 30 Juz

Jemput Donasi :
Sekertariat :(022)64404822
Whatsapp    : 08112201726

www.tahfidzindonesia.com

NB: MOHON BERKENAN MENYEBARKAN.
"Barang siapa menunjukkan satu kebaikan, maka baginya pahala semisal orang yg mengikuti KEBAIKAN tersebut"
(HR. Muslim, no. 1893)

        السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

           A'uzubillahiminasy
              syaithonirojiim


           “......Sesungguhnya
       Rahmat الله amat dekat
              kepada orang2
           yang berbuat baik”.
          (Surat al-A’raf : 56)

      “Mereka memperoleh
          apa yang mereka
               kehendaki
     pada sisi Tuhan mereka.
       Demikianlah balasan
   orang2 yang berbuat baik.
     Agar اللهِ akan menutupi
            (mengampuni)
     bagi mereka perbuatan
         yang paling buruk
      yang mereka kerjakan
      dan membalas mereka
             dengan upah
     yang lebih baik dariapa
yang telah mereka kerjakan”.
    (Surat az-Zumar : 34-35).

          Al-Hasan al-Bashri
                   berkata:
              “Perbanyaklah
         sahabat2 mu'minmu,
                    karena
      mereka memiliki Syafa'at
           pada hari Kiamat.”

         Imam Syafi'i berkata:
    “Jika engkau punya teman
     yang selalu membantumu
               dalam rangka
          keta'atan kepada الله,
                      maka
          pegang lah erat2 dia,
   jangan pernahkau lepaskan,
                     karena
mencari teman baik itu susah,
        tetapi melepaskannya
         sangat mudah sekali.”

               Sahabat" RF:
                       

           Ya ِ اللهِ....ya Rabb...
dipagi ini aku kirimkan do'a
        untuk saudara-2 ku,
             sahabat-2 ku
          dan orang-orang
           yang kuhormati
serta orang-2 yang kucinta.
        Karuniakan mereka
                kesehatan,
      tawadhu' dalam iman,
     keluarga yang bahagia,
         rizki yang baroqah,
            serta terimalah
           'amal ibadahnya.
   Aamiin ya rabbal 'alamiin.

*MASJID JOGOKARIYAN JOGYAKARTA*

Warga kampung Jogokarian setiap waktu memakmurkan masjid ini, masjid ini buka 24 jam sebagai pusat ibadah, ekonomi, budaya penduduknya.
setiap selesai subuhan ada sarapan berjamaah, ngeteh berjamaah.
ada yg unik di masjid ini...
semoga menjadi inspirasi
Bagi jamaah yg kehilangan apapun di masjid ini baik itu sendal, sepeda atau bahkan motor, maka pengurus masjid BERTANGGUNG JAWAB menggantinya dgn yg baru dgn merek yg sama

Warganya yg tidak ke masjid berjamaah didata, didatangi rumahnya dicarikan solusi hidupnya, kalau miskin dituntaskan, kalau anaknya tdk mampu sekolah langsung diberi beasiswa, kalau rumahnya rusak langsung dibedah dgn UANG SALDO MASJID, Saldo masjid ini harus NOL RUPIAH setiap dilaporkan ke Jamaah, tdk boleh ada yg nganggur, uang infaq dan sedekah mesti langsung tersalurkan ke Jamaah. Masjid ini ada penginapan gratis bg yg musafir dan tdk mampu bayar hotel, fasilitasnya bintang 3, gratis makan, bahkan kalau ada musafir kehabisan ongkos ke Masjid ini saja, dijamin dikasi ongkos pulang .

Ada ATM beras, yg tdk mampu beli beras ke masjid saja gesek ambil beras, yg sakit ada klinik masjid gratis, ada ngopi ngeteh gratis tiap waktu dll dll .... Masjid ini buka 24 jam, pintunya tdk boleh digembok, semua permasalahan jamaah dikoordinasikan dgn pengurus dan dicarikan solusinya.
info tambahan ttg manajemen masjid ini:

*Masjid ini memiliki 36 toilet/kamar kecil jd jamaah tdk perlu antri berlama² *Manajemen masjid ini sudah melakukan bedah rumah untuk 30 rumah di sekitar masjid ini, .

membantu pemuda di sekitar masjid untuk memudahkan mereka menikah, membantu pelunasan hutang bg jamaah yg terjerat Hutang,

Setiap jumat kotak amal masjid ini terisi minimal 13 juta rupiah/jumat, saldo itu harus di-Nol Rupiahkan segera, akan digunakan segera untuk kemaslahatan jamaah sekitar masjid,
Ada BUMM (Badan Usaha Milik Masjid)

Dicopas ol ummu_rumaiysha

Yg ingin liburan ke Jogja
Nih alamat nya

Masjid Jogokariyan
Jl. Jogokaryan No.36, Mantrijeron, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55143
(0274) 419271
https://maps.app.goo.gl/dAKcz

*Masjid fenomenal Jogokaryan, Yogyakarta*

Masjid yang kas saldonya selalu Rp. 0,- saat diumumkan..

Jika Masjid lain dengan bangga mengumumkan bahwa saldo infaknya puluhan bahkan ratusan juta rupiah, maka Masjid Jogokariyan selalu berupaya keras agar di tiap pengumuman saldo-infak harus NOL Rupiah !!
menurut LKM Masjid, Infak itu ditunggu pahalanya untuk jadi amal sholih, bukan untuk disimpan di rekening Bank..

Pengumuman infak jutaan juga dihawatirkan akan menyakitkan jika tetangga Masjid ada yang tak bisa ke Rumah Sakit karena tak punya biaya atau tak bisa sekolah..

Masjid yang menyakiti Jamaah adalah tragedi da'wah, sehingga dengan pengumuman saldo infak NOL Rupiah, maka jamaah lebih bersemangat mengamanahkan hartanya..

Masya Allah...

Bahkan mesjid ini malah mensejahterakan warganya dengan fasilitas wifi gratis, ruang olah raga untuk anak anak dan dewasa, buka puasa 5000 piring nasi setiap hari selama bulan ramadhan..

Masjid juga sanggup mencover warganya yang sakit dengan membawa Kartu Sehat Mesjid ke Rumah Sakit dan Klinik manapun di Jogja..
termasuk memberi hibah umrah bagi jamaah yang istiqomah shalat subuh di Mesjid..

إِنَّمَا يَعْمُرُ مَسَاجِدَ اللَّهِ مَنْ آمَنَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ وَأَقَامَ الصَّلَاةَ وَآتَى الزَّكَاةَ وَلَمْ يَخْشَ إِلَّا اللَّهَ فَعَسَى أُولَئِكَ أَنْ يَكُونُوا مِنَ الْمُهْتَدِينَ

“Hanyalah yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian, serta tetap mendirikan shalat, menunaikan zakat dan tidak takut kepada siapapun selain kepada Allah. Maka merekalah orang-orang yang diharapkan termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk” - (QS. At-Taubah 18)

*22 Point Terpenting dari Masjid Jogokariyan*

Masjid Jogokariyan menjadi masjid percontohan masjid yang makmur kegiatan di seluruh Indonesia.

1. Masjidnya  hanya berlokasi di tanah wakaf 700 m2 tapi dengan 3 lantai, dan hanya masjid kampung (bukan masjid jami').

2. Kampung Jogokariyan dulunya bukan basis Muslim yg kuat.

3. Takmir mendata statistik kampung sekitar masjid (yg sudah sholat/belum, yg sholat jamaah ke masjid/belum, yg muslim/non muslim, beserta semua anggota keluarganya) untuk pemetaan target dakwah.

4. Takmir masjid berusaha menggembirakan masyarakat dan membuat mereka mau bersujud dgn berbagai cara yang syar'i.

5. Setelah mereka mau datang ke masjid, harus dibuat nyaman dan diisi dengan taklim-taklim ringan.

6. Takmir tidak boleh memarahi anak-anak yang ramai di masjid, tapi memberikan hadiah makanan ringan kalau tidak ramai dan mengganggu jamaah di masjid.

7. Yg blm jamaah ke masjid/belum sholat dibuat undangan seperti pernikahan dan disediakan makanan di masjid saat acara sholat jamaah. Makanan ditawarkan pada jamaah yang mau menjadi donatur untuk mentraktir makanan.

8. Yg belum bisa sholat diajari sholat oleh takmir (di masjid atau di rumah masing2)

9. Kas masjid tidak pernah besar bahkan targetnya adalah 0 (nol) tiap akhir bulan, karena kas masjid yg besar tanda takmir tidak bisa mengelola infaq jamaah menjadi pahala yg segera mengalir ke penginfaq.

10. Ada sarapan bubur, lontong sayur, susu kedelai, dll tiap minggu ba'da subuh.

11. Ada 500 - 1000 nasi bungkus tiap ba'da jumat (dana swadaya jamaah).

13. Ada divisi usaha penyewaan kamar penginapan di lantai 3 masjid untuk membayar petugas kebersihan dan tambahan operasional masjid.

14. Tidak ada gaji untuk takmir kecuali petugas kebersihan, karena gaji dari Allah tidak ada maksimalnya, sementara gaji manusia ada minimumnya (UMR).

15. TPA diajar oleh anak2 RISMA/RMJ.

16. Ada infaq beras (kotak amal khusus beras) untuk disalurkan ke dhuafa', walaupun sekarang isi kotak infaq beras itu berubah jadi uang, karena jamaah malas bawa beras. Bantuan untuk dhuafa' ini diambil di masjid ba'da subuh.

17. Masjid buka 24 jam dan ada WiFi gratis 24 jam.

18. Taklim untuk jamaah sangat banyak baik siang maupun malam.

19. Ada angkringan di depan masjid (tongkrongan) untuk jamaah ngobrol dan orang2 mampir istirahat.

20. Jika masjid dikelola dengan benar dan dipercaya jamaah, maka dana2 infaq dan dari donatur sangat mudah didapat, termasuk untuk donatur makanan, dll.

21. Jika kas masjid banyak justru jamaah malas menyumbang, tapi jika sedikit mereka akan tergerak untuk infaq.

22. Masjid itu milik Allah (QS AlJin: 18) sehingga rezeki masjid akan dijamin oleh pemilik masjid (Allah) dan takmir hanyalah pelayan umat (jamaah)

Semoga bisa dijadikan contoh untuk para takmir masjid yang lain. Aamiin

Silahkan share jika bermanfaat...

*Tiada Hijrah Tanpa Sabar*

Rasa lelah, rasa penat dan bingung itulah yang akan dirasakan di awal-awal saat berhijrah

Namun ketahuilah sahabat-sahabat yang dirahmati Allah
Bahwasannya: Sesunguhnya Tuhanmu (pelindung) bagi orang-orang yang berhijrah sesudah menderita cobaan, kemudian mereka berjihad dan sabar; Sesungguhnya tuhanmu sesudah itu benar-benar maha pengampun lagi Maha penyayang." (an-nahl : 110).

ibadah yang sangat berdekatan dengan hijrah adalah sabar .Sabar adalah wasiat yang Allah titipkan kepada setiap rasul dari sekian banyak rasulnya.
Apabila kita renungkan mengapa Al-Qur'an menyebutkan hijrah berdekatan dengan sabar, karena sesungguhnya perjalanan kehidupan manusia di muka bumi ini hanyalah sementara, bagaikan seorang musafir.
Dalam prejalanan ini ia akan mendapat banyak gangguan dan rintangan yang menimbulkan kesulitan, sehingga tidak ada yang dapat membentengi dirinya kecuali kesabaran.

Ujian yang terberat para peserta hijrah adalah rasa gengsi yang selalu menggerogoti di dalam sanubari yang paling dalam

Seringkali kurang percaya diri dan tampil dengan kesederhanaan ini adalah bagian yang paling sulit diterima oleh peserta hijrah

Terlebih lagi jika ada orang orang yang menyindir dan menghina, rasa malu dan sakit hati ini begitu hebat.

Ditambah lagi tuntutan dari para keluarga dan juga kebutuhan hidup yang selalu kekurangan

Namun percayalah sahabat yang dirahmati Allah, Allah tidak akan membebani hamba-nya melebihi kapasitasnya.

Barangsiapa berhijrah dijallan Allah, niscaya mereka mendapati di muka bumi ini tempat hijrah yang luas dan rezeki yang banyak. barangsiapa yang keluar dari rumahnya dengan maksud berhijrah kepada Allah dan RasulNya, kemudian kematian menimpanya (sebelum sampai ketempat yang dituju, sungguh telah tetap pahalanya di sisi Allah.Dan adalah Allah maha pengampun lagi mha penyayang." (an-nisa : 100).

Jika dirasa bermanfaat silakan share kepada yang lain, semoga menjadi amal jariyah kita semua

Barakallahu fiikum
Abu Assakha

renungan

           السَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ

           A'uzubillahiminasy
             syaithonirrojiim
                  Firman اللهِ:
       "Tiap-tiap yang berjiwa
     akan merasakan mati......”
         (Surat Ali 'Imran : 185).

            A'uzubillahiminasy
              syaithonirrojiim
                  Firman اللهِ:
   "Dimana saja kamu berada,
              kematian akan
         mendapatkan kamu,
    kendatipun kamu didalam
          benteng yang tinggi
             lagi kokoh.........”
          (Surat An Nisa’: 78)

     Ibnu Katsir rahimahullah
               mengatakan,
           "Yang dimaksud
          dengan ayat di atas
          adalah setiap orang
        pasti akan merasakan
                   kematian.
         Tidak ada seseorang
           yang bisa selamat
               dari kematian,
         karena setiap orang
            sudah punya ajal
                 yang pasti.”
            (Tafsir al-Qur’an
          al ‘Azhim,  3 : 163).

           Sedikit yang mau
        mempersiapkan diri
            menghadapinya.

       ‘Umar bin ‘Abdul ‘Aziz,
                    berkata :
        “Aku tidaklah pernah
    melihat suatu yang yaqin
                    kecuali
    keyaqinan akan kematian.
                    Namun
        sangat disayangkan,
          sedikit yang mau
        mempersiapkan diri
           menghadapinya.”
        (Tafsir al-Qurthubi).

             Sahabat2 RF :
                      🙂

           Dari Ibnu ‘Umar,
                ia berkata,
     "Aku pernah bersama
Rasulullah صلى الله عليه وآله وسلم   
      lalu seorang Anshor
       mendatangi beliau,
    ia memberi salam dan
               bertanya,
       “Wahai Rasulullah,
        mu'min manakah
        yang paling baik?”
         Beliau bersabda,
       "Yang paling baik
             akhlaqnya.”
  "Lalu mu'min manakah
     yang paling cerdas?”
        Beliau bersabda,
    “Yang paling banyak
    mengingat kematian
                  dan
        yang paling baik
dalam mempersiapkan
        diri untuk alam
            berikutnya,
         itulah mereka
    yang paling cerdas.”
  (Hadist Riwayat Ibnu -
     Majah ,  no :. 4259.
      dikatakan Hasan
Oleh : Syaikh al-Albani).

KHADIJAH

Tak Tahan Air Mata, Banyak Yang Menangis Membaca Kisah Khadijah (Istri Rasulullah) ini

Khadijah Memang Wanita Istimewa

DUA PERTIGA (2/3) wilayah Makkah adalah milik Siti Khadijah, istri pertama Rasulullah SAW. Ia wanita bangsawan yang menyandang kemuliaan dan kelimpahan harta kekayaan. Namun ketika wafat, tak selembar kafan pun dia miliki. Bahkan baju yang dikenakannya di saat menjelang ajal adalah pakaian kumuh dengan 83 tambalan.

“Fatimah putriku, aku yakin ajalku segera tiba,” bisik Khadijah kepada Fatimah sesaat menjelang ajal. “Yang kutakutkan adalah siksa kubur. Tolong mintakan kepada ayahmu, agar beliau memberikan sorbannya yang biasa digunakan menerima wahyu untuk dijadikan kain kafanku. Aku malu dan takut memintanya sendiri”.

Mendengar itu Rasulullah berkata, “Wahai Khadijah, Allah menitipkan salam kepadamu, dan telah dipersiapkan tempatmu di surga”.

Siti Khadijah, Ummul Mu’minin (ibu kaum mukmin), pun kemudian menghembuskan nafas terakhirnya dipangkuan Rasulullah. Didekapnya sang istri itu dengan perasaan pilu yang teramat sangat. Tumpahlah air mata mulia Rasulullah dan semua orang yang ada di situ.

Dalam suasana seperti itu, Malaikat Jibril turun dari langit dengan mengucap salam dan membawa lima kain kafan.

Rasulullah menjawab salam Jibril, kemudian bertanya, “Untuk siapa sajakah kain kafan itu, ya Jibril?”

“Kafan ini untuk Khadijah, untuk engkau ya Rasulullah, untuk Fatimah, Ali dan Hasan,” jawab Jibril yang tiba-tiba berhenti berkata, kemudian menangis.

Rasulullah bertanya, “Kenapa, ya Jibril?”

“Cucumu yang satu, Husain, tidak memiliki kafan. Dia akan dibantai, tergeletak tanpa kafan dan tak dimandikan,” jawab Jibril.

Rasulullah berkata di dekat jasad Khadijah, “Wahai Khadijah istriku sayang, demi Allah, aku tak kan pernah mendapatkan istri sepertimu. Pengabdianmu kepada Islam dan diriku sungguh luar biasa. Allah Mahamengetahui semua amalanmu. Semua hartamu kau hibahkan untuk Islam. Kaum muslimin pun ikut menikmatinya. Semua pakaian kaum muslimin dan pakaianku ini juga darimu. Namun begitu, mengapa permohonan terakhirmu kepadaku hanyalah selembar sorban!?”

Tersedu Rasulullah mengenang istrinya semasa hidup.

Khadijah

Dikisahkan, suatu hari, ketika Rasulullah pulang dari berdakwah, beliau masuk ke dalam rumah. Khadijah menyambut, dan hendak berdiri di depan pintu, kemudian Rasulullah bersabda, “Wahai Khadijah, tetaplah kamu di tempatmu”.

Ketika itu Khadijah sedang menyusui Fatimah yang masih bayi. Saat itu seluruh kekayaan mereka telah habis. Seringkali makanan pun tak punya, sehingga ketika Fatimah menyusu, bukan air susu yang keluar akan tetapi darah. Darahlah yang masuk dalam mulut Fatimah r.a.

Kemudian Rasulullah mengambil Fatimah dari gendongan istrinya, dan diletakkan di tempat tidur. Rasulullah yang lelah sepulang berdakwah dan menghadapi segala caci-maki serta fitnah manusia itu, lalu berbaring di pangkuan Khadijah hingga tertidur.

Ketika itulah Khadijah membelai kepala Rasulullah dengan penuh kelembutan dan rasa sayang. Tak terasa air mata Khadijah menetes di pipi Rasulullah hingga membuat beliau terjaga.

“Wahai Khadijah, mengapa engkau menangis? Adakah engkau menyesal bersuamikan aku?” tanya Rasulullah dengan lembut.

Dahulu engkau wanita bangsawan, engkau mulia, engkau hartawan. Namun hari ini engkau telah dihina orang. Semua orang telah menjauhi dirimu. Seluruh kekayaanmu habis. Adakah engkau menyesal, wahai Khadijah, bersuamikan aku, ?" lanjut Rasulullah tak kuasa melihat istrinya menangis.

“Wahai suamiku, wahai Nabi Allah. Bukan itu yang kutangiskan," jawab Khadijah.
"Dahulu aku memiliki kemuliaan, Kemuliaan itu telah aku serahkan untuk Allah dan RasulNya. Dahulu aku adalah bangsawan, Kebangsawanan itu juga aku serahkan untuk Allah dan RasulNya. Dahulu aku memiliki harta kekayaan, Seluruh kekayaan itupun telah aku serahkan untuk Allah dan RasulNya”.

"Wahai Rasulullah, sekarang aku tak punya apa-apa lagi. Tetapi engkau masih terus memperjuangkan agama ini. Wahai Rasulullah, sekiranya nanti aku mati sedangkan perjuanganmu belum selesai, sekiranya engkau hendak menyeberangi sebuah lautan, sekiranya engkau hendak menyeberangi sungai namun engkau tidak memperoleh rakit atau pun jembatan, maka galilah lubang kuburku, ambillah tulang-belulangku, jadikanlah sebagai jembatan bagimu untuk menyeberangi sungai itu supaya engkau bisa berjumpa dengan manusia dan melanjutkan dakwahmu”.

"Ingatkan mereka tentang kebesaran Allah, Ingatkan mereka kepada yang hak, Ajak mereka kepada Islam, wahai Rasulullah”.

Rasulullah pun tampak sedih. “Oh Khadijahku sayang, kau meninggalkanku sendirian dalam perjuanganku. Siapa lagi yang akan membantuku?”
“Aku, ya Rasulullah!” sahut Ali bin Abi Thalib. jawab, menantu Rasullulah...

Di samping jasad Siti Khadijah, Rasulullah kemudian berdoa kepada Allah..

“Ya Allah, ya ILahi Rabbi, limpahkanlah rahmat-Mu kepada Khadijahku, yang selalu membantuku dalam menegakkan Islam, Mempercayaiku pada saat orang lain menentangku, Menyenangkanku pada saat orang lain menyusahkanku, Menenteramkanku pada saat orang lain membuatku gelisah”.

Semoga bermanfaat buat kita AMINNNN

*INILAH RESEP JITU BISA ISTIQOMAH*


 
*Definisi atau Ta'rif istiqomah*
 
*الاستقامة : هي سلوك الطريق المستقيم، وهو الدين القويم من غير تعويج عنه يمنة و لا يسرة، و يشمل ذلك فعل الطاعات كلها الظاهرة و الباطنة و ترك المنهيات كلها كذلك "*
 
Yang dimaksud istiqomah adalah menempuh jalan (agama) yang lurus (benar) dengan tidak berpaling ke kiri maupun ke kanan. Istiqomah ini mencakup pelaksanaan semua bentuk ketaatan (kepada Allah) lahir dan batin, dan meninggalkan semua bentuk larangan-Nya. Inilah pengertian istiqomah yang disebutkan oleh Ibnu Rajab Al Hambali.
Sedangkan menurut Ibnu Hajar dalam Fathul baari syarh shohih bukhori,beliau menjelaskan :
 
*قوله : استقيموا ) أي اسلكوا طريق الاستقامة وهي كناية عن التمسك بأمر الله تعالى فعلا وتركا*
 
Firman Allah lafadz *"استقيموا "* ya'ni : Tempuhlah jalan (agama) dengan istiqomah.
Istiqomah ialah kinayah atau kiasan dari Tamassuk (berpegang teguh) pada perintah Allah SWT,baik perintah untuk mengerjakan dan perintah larangan untuk meninggalkan.

 
✒ *Keterangan lain dalam Durrotun Nashihin Hal 200 :*
 
*قال بعضهم الاستقامة باربعة اشياء الطاعة في مقابلة الامر ،والتقوي في مقابلة النهي ، والشكر في مقابلة النعمة ، والصبر في مقابلة الجنة*
 
Berkata sebagian Ulama : " Istiqomah terdapat pada empat perkara : Taat ketika menjalankan perintah-Nya, Taqwa ketika menjauhi larangan-Nya, Syukur ketika mendapatkan ni'mat-Nya dan Sabar ketika menempuh jalan yang menghantarkannya ke syurga "
 
*(Wallahu A'lam bisshowab )*
 

OBAT HATI

*بـــــــــــسم اللـــــــه الرحمـــــن الرحـــــــيم*

Hati berasal dari kata Qalbun yang artinya berbolak balik. Hati merupakan  bagian yang sangat terpenting dari pada manusia. Apabila hati kita baik maka baiklah semua amalan kita. tetapi apabila hati kita buruk maka hancurlah semua amalan kita. karena didalam hati kita memiliki beberapa penyakit hati seperti sombong, takabur, ria, dengki, iri, suuzzon, ujub dan lain sebagainya. Sebagi manusia awam kadangkala kita pernah tersirat sifat tersebut dihati kita.  jadi sebisa mungkin kita membuang jauh-jauh sifat  kotor tersebut. Karena penyakit hati jauh lebih berbahaya dari pada penyakit fisik. Penyakit hati dapat mengakibatkan kesengsaraan bagi kita, kesengsaraan didunia dan kesengsaraan di akhirat nanti.

Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wassalam (ﷺ)

Bahwa dalam diri setiap manusia terdapat segumpal daging, apabila ia baik maka baik pula seluruh amalnya, dan apabila ia itu rusak maka rusak pula seluruh perbuatannya. Gumpalan daging itu adalah hati.” (HR. Bukhari)

Dari hadis tersebut dapat disimpulkan bahwa baik buruknya seseorang itu dari hati. Jadi sebisa mungkin lawanlah dan buanglah penyakit hati kita. Jika tidak dilawan penyakit itu, maka dia akan selalu berkembang biak didalam dada kita. Nah bagaimana cara melawan dan mengatasi penyakit hati tersebut? Berikut obat yang sangat ampuh yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW untuk melawan penyakit hati:

Obat Hati Ada 5 (Lima) Yaitu:

Membaca Al Qur’an dan merenungkan maknanya

Disaat kita mulai merasa kesal dan sakit hati cobalah untuk membaca Al-Qur’an dan merenungkan maknanya agar hati kita dapat menjadi lebih tenang.

Melakukan shalat malam (shalat tahajjud)

Ketika kita tidak mampu membuang segala rasa kebencian dan kesedihan didalam hati kita,  maka dirikanlah shalat malam yaitu shalat tahajud. adulah semua masalah sama Allah dan mintalah dengan sungguh-sungguh kepada Allah. Insya Allah, Allah akan memberikan ketenangan hati kepada kita.

Berkumpulan atau Bergaul dengan orang-orang sholeh

jika kita selalu berkumpul dengan orang-orang yang sholeh seperti dimajelis ta’lim dan bergaul dengan orang-orang tersebut,  maka setiap hari kita akan mendapatkan siraman rohani sehingga hati kita akan menjadi lebih tenang.

Perbanyakkan berpuasa

Dengan berpuasa maka hawa nafsu kita dapat terkendali. dan pastinya penyakit hati yang ada didalam hati kita, sedikit demi sedikit akan hilang.

Berzikir dan berdo’a dengan merendahkan diri dihadapan Allah

ketika kita mengalami penyakit hati maka cepatlah untuk mengingat Allah dan berzikirlah dengan menyebut namanya, lebih-lebih disaat sepertiga malam. Karena dengan berzikir hati akan menjadi lebih tenang.

Nah itulah 5 (lima) macam obat hati. Jika kita ingin membersihkan hati kita maka lakukanlah hal-hal tersebut, insya Allah kita akan mendapatkan ketenangan lahir dan bathin. Amin ya robbal ‘alamin

۞ اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ ۞

WARNA YANG PALING DISUKAI ROSULULLOH SHALALLAHU 'ALAIHI WASSALAM (ﷺ)


dalam kitab Faidhul Qadier Syarh al Jami'ushshaghier 5/104:
 
*(كان أحب الألوان إليه) من الثياب وغيرها (الخضرة) لأنها من ثياب الجنة فالخضرة أفضل الألوان*
 
*KAANA AHABBAL ALWAANI ILAIHI MINATSTIYAAB WA GHAIRIHAA AL KHUDHRATU LI ANNAHAA MIN TSIYAABIL JANNATI FAL HUDHRATU AFDHALUL ALWAANI*
Warna hijau adalah warna yang paling beliau sukai, (dari pakaian dan yang lainnya, karena hijau adalah sebagian dari pakaian surga. Makanya hijau adalah warna yang paling utama).
 
*Dalam Kitab Sunan Abu Dawud 4/9/3880 :*
 
*حدثنا أحمد بن يونس حدثنا زهير حدثنا عبد الله بن عثمان بن خثيم عن سعيد بن جبير عن ابن عباس قال قال رسول الله -صلى الله عليه وسلم- « البسوا من ثيابكم البياض فإنها من خير ثيابكم وكفنوا فيها موتاكم*
 
Dari Ibn Abbas, beliau berkata : Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam bersabda : Pakailah pakaian-pakaian kalian yang berwarna putih, sesungguhnya pakian berwarna putih adalah diantara pakaian kalian yang paling baik, dan hendaknya kalian mengkafani mayat-mayat kalian dengan kain putih".
 
*Dalam Kitab Sunan Ibn Majah 2/1191/3601 :*
 
*حدثنا أبو بكر بن أبي شيبة . حدثنا علي بن مسهر عن يزيد بن أبي زياد عن الحسن بن سهيل عن ابن عمر قال نهى رسول الله صلى الله عليه و سلم عن المفدم*
 
*AN IBNI ‘UMAR QAALA NAHAA RASUULULLAAHI SHALLALLAAHU ‘ALAIHI WASALLAM ‘AN AL- MUFDAMI*
 
Dari Ibn Umar, beliau berkata: Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam melarang pakaian yang berwarna merah padam
 
Catatan:
*AL MUFDAM *(المفدم)* sebagaimana dalam kitab Lisanul Arab juz 12 halaman 450
 
*وفي الحديث أنه نهى عن الثوب المُفْدَم هو المشبع حمرة كأنه الذي لا يُقدر على الزيادة عليه لتناهي حمرته*
 
*AL MUFDAM* ialah pakaian yang berwarna merah yang sangat, seakan-akan tidak bisa bertambah merah lagi karena sudah mencapai ambang batas warna merahnya.
 
Adapun hukum memakainya, adalah sebagaimana dalam kitab Faidhul Qadier juz 6 halaman 418:
 
*الثوب المشبع حمرة*
*بالعصفر كأنه الذي لا يقدر على الزيادة عليه لتناهي حمرته فهو كالممتنع من قبول*
*الصبغ ، وفيه حجة لمن ذهب إلى تحريم لبس المعصفر على الرجل وعليه الحليمي والبيهقي*
*من أصحابنا وحمل الشافعي النهي على الكراهة وكرهه مالك للرجال والنساء*
 
*Dalam kitab Ihya` 2/197*
 
*بيان آدابه وأخلاقه في اللباس*
*كان صلى الله عليه وسلم يلبس من الثياب ما وجد من إزار أو رداؤ أو قميص أو جبة أو غير ذلك وكان يعجبه الثياب الخضر وكان أكثر لباسه البياض ويقول: " ألبسوها أحياءكم وكفنوا فيها موتاكم " وكان يلبس القباء المحشق للحرب وغير الحرب وكان له قباء سندس فيلبسه فتحسن خضرته على بياض لونه*
*إلى أن قال*
*ولقد كان له كساء أسود فوهبه فقالت له أم سلمة: بأبي أنت وأمي ما فعل ذلك الكساء الأسود؟ فقال: " كسوته " فقالت ما رأيت شيئاً قط كان أحسن من بياضك على سواده*
 
Menerangkan adab dan akhlaq Nabi didalam pakaian
Adalah Nabi shallallaahu 'alaihi wasallam memakai pakaian apa yang beliau dapatkan, berupa sarung, selendang, gamis, jubah atau lainnya Pakain berwarna hijau adalah yang beliau takjubi.
Adalah pakaian beliau kebanyakan berwarna putih.......... dst
Sungguh beliau mempunyai pakaian (jubah) berwarna hitam, maka pakaian tsb beliau berikan (kepada orang lain), maka Ummu Salamah berkata: Demi bapak dan ibuku sebagai tebusannya, Apa yang di perbuat dengan jubah hitam ini". Nabi pun menjawab: Aku telah mamakainya. Ummu Salamah berkata : "Aku belum pernah melihat yang lebih indah daripada keputihanmu dengan warna hitam"
*Wallaahu A'lam.*
 

*INFO MRT*

*Berikut daftar lengkap tarif MRT Jakarta antar stasiun:*

*Lebak Bulus-Fatmawati Rp 4.000*
*Lebak Bulus-Cipete Raya Rp 5.000*
*Lebak Bulus-Haji Nawi Rp 6.000*
*Lebak Bulus-Blok A Rp 7.000*
*Lebak Bulus-Blok M Rp 8.000*
*Lebak Bulus-Sisingamangaraja Rp 9.000*
*Lebak Bulus-Senayan Rp 10.000*
*Lebak Bulus-Istora Rp 11.000*
*Lebak Bulus-Bendungan Hilir Rp 12.000*
*Lebak Bulus-Setiabudi Rp 13.000*
*Lebak Bulus-Dukuh Atas Rp 14.000*
*Lebak Bulus-Bundaran HI Rp 14.000*

*Fatmawati-Cipete Raya Rp 4.000*
*Fatmawati-Haji Nawi Rp 5.000*
*Fatmawati-Blok A Rp 6.000*
*Fatmawati-Blok M Rp 7.000*
*Fatmawati-Sisingamangaraja Rp 7.000*
*Fatmawati-Senayan Rp 9.000*
*Fatmawati-Istora Rp 9.000*
*Fatmawati-Bendungan Hilir Rp 10.000*
*Fatmawati-Setiabudi Rp 11.000*
*Fatmawati-Dukuh Atas Rp 12.000*
*Fatmawati-Bundaran HI Rp 13.000*

*Cipete Raya-Haji Nawi Rp 3.000*
*Cipete Raya-Blok A Rp 4.000*
*Cipete Raya-Blok M Rp 5.000*
*Cipete Raya-Sisingamangaraja Rp 6.000*
*Cipete Raya-Senayan Rp 7.000*
*Cipete Raya-Istora Rp 8.000*
*Cipete Raya-Bendungan Hilir Rp 9.000*
*Cipete Raya-Setiabudi Rp 9.000*
*Cipete Raya-Dukuh Atas Rp 10.000*
*Cipete Raya-Bundaran HI Rp 11.000*

*Haji Nawi-Blok A Rp 3.000*
*Haji Nawi-Blok M Rp 4.000*
*Haji Nawi-Sisingamangaraja Rp 5.000*
*Haji Nawi-Senayan Rp 6.000*
*Haji Nawi-Istora Rp 7.000*
*Haji Nawi-Bendungan Hilir Rp 8.000*
*Haji Nawi-Setiabudi Rp 8.000*
*Haji Nawi-Dukuh Atas Rp 9.000*
*Haji Nawi-Bundaran HI Rp 10.000*

*Blok A-Blok M Rp 3.000*
*Blok A-Sisingamangaraja Rp 4.000*
*Blok A-Senayan Rp 5.000*
*Blok A-Istora Rp 6.000*
*Blok A-Bendungan Hilir Rp 7.000*
*Blok A-Setiabudi Rp 7.000*
*Blok A-Dukuh Atas Rp 8.000*
*Blok A-Bundaran HI Rp 9.000*

*Blok M-Sisingamangaraja Rp 3.000*
*Blok M-Senayan Rp 4.000*
*Blok M-Istora Rp 5.000*
*Blok M-Bendungan Hilir Rp 6.000*
*Blok M-Setiabudi Rp 6.000*
*Blok M-Dukuh Atas Rp 7.000*
*Blok M-Bundaran HI Rp 8.000*

*Sisingamangaraja-Senayan Rp 3.000*
*Sisingamangaraja-Istora Rp 4.000*
*Sisingamangaraja-Bendungan Hilir Rp 5.000*
*Sisingamangaraja-Setiabudi Rp 6.000*
*Sisingamangaraja-Dukuh Atas Rp 7.000*
*Sisingamangaraja-Bundaran HI Rp 7.000*

*Senayan-Istora Rp 3.000*
*Senayan-Bendungan Hilir Rp 4.000*
*Senayan-Setiabudi Rp 4.000*
*Senayan-Dukuh Atas Rp 5.000*
*Senayan-Bundaran HI Rp 6.000*

*Istora-Bendungan Hilir Rp 3.000*
*Istora-Setiabudi Rp 3.000*
*Istora-Dukuh Atas Rp 4.000*
*Istora-Bundaran HI Rp 5.000*

*Bendungan Hilir-Setiabudi Rp 3.000*
*Bendungan Hilir-Dukuh Atas Rp 3.000*
*Bendungan Hilir-Bundaran HI Rp 4.000*

*Setiabudi-Dukuh Atas Rp 3.000*
*Setiabudi-Bundaran HI Rp 4.000*

*Dukuh Atas-Bundaran HI Rp 3.000*

finance.detik.

AMALAN JUMAT TERAKHIR BULAN RAJAB

Fatwa Habib Salim bin Abdullah as-Syathiri ihwal amalan kaya di Jumat terakhir bulan Rajab.

(فائدة مهمة) قد جاء فى كنز النجاح والسرور ان من قرأ فى آخر جمعة من رجب والخطيب على المنبر أحمد رسول الله محمد رسول الله خمسا وثلاثين مرة لا تنقطع الدرهم من يده تلك السنة.السؤال كيف يقرأ والخطيب على المنبر وهو فى نفس الوقت مأمور بالانصات الجواب أنه ليس من شروط القراءة التلفظ بل استحضارها بالقلب يكفي او يقرأ حال الجلوس على المنبر قبل الخطبة او يقرأ حال الدعاء او الترضي من الصحابة لان المراد بالانصات حال الخطبة هو الانصات حال استماع اركان الخطبة لاغير.اه‍
والله اعلم بالصواب واليه المرجع والمآب

“Dalam kitab Kanzun Najah Was Surur disebutkan bahwa barangsiapa membaca “Ahmad Rasulullah, Muhammad Rasulullah” sebanyak 35 kali di Jumat terakhir bulan Rajab pada saat khatib di atas mimbar, maka dirham tidak akan terputus di tangannya pada tahun itu.

Bagaimana kita membacanya? Sedangkan khotib di atas mimbar, dan di waktu itu kita diperintahkan untuk diam mendengar khutbah?

Jawab: tidak disyaratkan untuk membacanya dengan mulut akan tetapi di dalam hati saja sudah cukup, atau dibaca ketika khotib duduk di mimbar sebelum khutbah, atau ketika do’a untk para shohabat, karena yang dimaksud untuk diam di dalam khutbah (الإنصات ) adalah diam mendengarkan rukun khutbah, bukan yang lainnya.”

Zikir ini juga disarankan al-Imam Habib Ali bin Muhammad al-Habsyi.

Beliau memberikan ijazah kepada para murid dan pecintanya untuk membaca,

اَحْمَدُ رَسُولُ اللّٰهِ مُحَمَّدٌ رَّسُولُ اللّٰهِ

Artinya, “Ahmad adalah Rasulullah, Muhammad adalah Rasulullah.” Sebanyak 35 kali di hari Jumat terakhir bulan Rajab, ketika khatib sedang berkhutbah.

Beliau berkata, “Barangsiapa membaca kalimat di atas pada Jumat terakhir bulan Rajab, ketika khatib sedang berkhutbah, maka selama setahun tangannya tidak akan pernah kosong dari uang.”

Untuk kaum wanita membacanya di waktu sekiranya khatib sudah naik ke mimbar khutbah Jumat.

Amalan berikutnya dari Mbah Maimun Zubair, yaitu membaca Istighfar 700/70/7 kali sebelum sholat Jum’at. lafalnya berikut :

أَسْتَغْفِرُ اللّٰهَ الْعَظِيْمَ الَّذِي لاَ اِلهَ إِلاَّ هُوَ الْـحَيُّ الْقَيُّوْمُ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ تَوْبَةً عَبْدِ ظَالِمٍ لاَ يـَمْلِكُ لِنَفْسِهِ ضَرًّا وَلاَ نَفْعًا وَلاَ مَوْتًا وَلاَ حَيَاةً وَلاَ نُشُوْرًا

(Astaghfirullahal’adhim alladzi lâ ilâha illâ huwal hayyul Qoyyum wa atuubu ilaiih taubata ‘abdin dzolimin la yamliku linafsihi dhorron walâ naf’an walâ mautan wa la hayâtan wa lâ nusyuuro)

Artinya: “Aku memohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung Yang tiada Tuhan selain Dia Yang Maha Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya) dan saya taubat pada-Nya dengan taubat seorang hamba yang dzalim yang tak bisa berbuat apa-apa dalam menghadapi kematian, kehidupan, dan kebangkitan”.

Barang siapa yang membacanya 700/70/7 kali sebelum khotib naik mimbar pada Jum’at terakhir bulan Rajab, maka akan dimudahkan rizqinya sepanjang tahun.

(Dari Sayyidil Habib Muhammad bin Husein Anis Al Habsyi Solo)

jangan menghina jika tak ingin dihinakan

Bagimu yang gemar mencela dan gemar menghina dengan julukan-julukan binatang, perhatikan..!

Imam An Nawawi rahimahullah berkata :

ومن الألفاظ المذمومة المستعملة في العادة قوله لمن يخاصمه: يا حمار، يا تيس، يا كلب، ونحو ذلك، فهذا قبيح لوجهين: أحدهما: أنه كذب. والآخر: أنه إيذاء

“Diantara lafadz yang tercela yang biasa digunakan orang untuk mencela orang yang berselisih denganya adalah perkataan ‘wahai keledai‘, ‘wahai kambing‘, ‘wahai anjing‘ atau semacamnya. Perkataan ini tercela dari 2 sisi: (1) itu merupakan dusta, (2) itu merupakan gangguan terhadap orang lain.” (Kitab Al Adzkar 365)

Sa’id bin Al Musayyab rahimahullah berkata :

لَا تَقُلْ لِصَاحِبِكَ: يَا حِمَارُ، يَا كَلْبُ، يَا خِنْزِيرُ. فَيَقُولَ لَكَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ: أَتُرَانِي خُلِقْتُ كَلْبًا أَوْ حِمَارًا أَوْ خِنْزِيرًا؟

“Jangan engkau berkata kepada temanmu ‘wahai keledai‘, ‘wahai anjing‘, ‘wahai babi‘. Sehingga kelak di hari kiamat engkan akan ditanya: ’apakah engkau melihat aku diciptakan sebagai anjing atau keledai atau babi?’.” (Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Syaibah dalam Al Mushannaf 5/282)

Bârakallâhu fîik

shahihfiqih

Renungan tentang kehidupan

Renungan buat yang lagi turun .
Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin rahimahullah berkata: .
Setiap kali hatimu lalai dan terlarut dalam kehidupan dunia, keluarlah engkau menuju kuburan.
..
Dan renungkanlah tentang mereka-mereka ini (para penghuni kubur).
Kemarin mereka seperti dirimu berada di atas bumi.
..
Mereka makan, minum dan bersenang-senang.
Dan sekarang ke mana mereka pergi?
..
Sekarang mereka tergadaikan dengan amalan-amalan mereka (di dalam kubur).
..
Tidak bermanfaat bagi mereka, kecuali amalan-amalan mereka.
.
[Syarh Riyadhus Shalihin 3/473]

Manfaatkan sebelum kehilangan

Angan-angan mereka yang telah mati ialah kembali ke dunia meski sejenak untuk menjadi orang shalih. Mereka ingin taat kepada Allah, dan memperbaiki segala kerusakan yang dahulu mereka perbuat. Mereka ingin berdzikir kepada Allah, bertasbih, atau bertahlil walau sekali saja. Namun mereka tidak lagi diijinkan untuk itu. Kematian serta-merta memupuskan segala angan-angan tersebut. Allah ta’ala berfirman mengenai mereka

>حَتَّى إِذَا جَاءَ أَحَدَهُمُ الْمَوْتُ قَالَ رَبِّ ارْجِعُونِ (٩٩)لَعَلِّي أَعْمَلُ صَالِحًا فِيمَا تَرَكْتُ كَلا إِنَّهَا كَلِمَةٌ هُوَ قَائِلُهَا وَمِنْ وَرَائِهِمْ بَرْزَخٌ إِلَى يَوْمِ يُبْعَثُونَ (١٠٠)

“Hingga apabila datang kematian kepada seorang dari mereka, dia berkata, “Ya Rabbku kembalikanlah aku (ke dunia) agar aku beramal shalih terhadap yang telah aku tinggalkan. Sekali-kali tidak. Sesungguhnya itu adalah perkataan yang diucapkan saja. Dan dihadapan mereka ada barzakh sampai hari mereka dibangkitkan.” (Qs Al Mukminun: 99-100)

Begitulah kondisi orang mati, mereka telah melihat akhirat dengan mata kepala mereka. Mereka tahu pasti apa yang telah mereka perbuat dan apa yang mereka terima. Dahulu mereka demikian mudah menyia-nyiakan waktu yang amat berharga untuk hal-hal yang tidak bermanfaat bagi akhirat mereka. Kini mereka sadar bahwa detik-detik dan menit-menit yang hilang tersebut sungguh tidak ternilai harganya.

Dahulu, kesempatan itu ada di depan mata, namun tidak mereka manfaatkan. Sekarang, mereka siap menebus kesempatan itu berapapun harganya! Sungguh tak terbayang alangkah ruginya dan alangkah besarnya penyesalan mereka..

Manusia

Manusia,
Banyak maunya lupa bersyukurnya.
Banyak inginnya, lupa taatnya.
Banyak ngeluhnya, lupa ingatNya

Manusia,
Bila diberi, tak bersyukur
Bila dikasihani, lupa membalas
Bila ditegur Allah, tak tau diri
Bila kenikmatan dicabut, baru nyebut.
Bila kenikmatan hilang, baru merasa kehilangan

Mintanya lebih tapi bersyukurnya kurang. Yassalam. Dasar manusia.
Suka berlebihan.
Padahal Allah gak suka.
Dikasi lebih malah minta banyak. Dikasi banyak lagi malah minta lebih terus. Giliran nikmatnya dicabut baru nyebut kalau sedikit juga cukup.

Tuhkan.
Gak dikasih ngeluh
Dicabut nikmatnya ngeluh.
Baru deh sadar pengen rajin berdoa lagi, sholat tepat waktu, tahajud tiap malam, itu kalau lagi sulit. Kalau lagi happy, mulai sok lupa siapa yang Maha Memberi. Siapa yang ia dekati sebelum lapang. Siapa yang ia tempati untuk meminta sebelum sehat. Lupa? Yaa pantas lupa, ingatnya pas susah doang sih. Makanya nikmatnya gak berkah dan gak disedekahin.

Manusia,
Ane juga manusia.
Terus?
Yaa ini jadi nasihat buat manusia yang membaca pesan ini. Selalu bersyukur karena Allah bakalan menambahkan nikmat tsb bila bersyukur. Taati Allah itu jangan hanya di waktu sempit, tapi di setiap waktu baik lapang maupun sempit.

Coba deh bayangkan, kalau Allah ingin memintamu membayar satu hembusan nafas disetiap detiknya, pastinya kagak mampu bayarnya. Tapi Maha baiknya Allah yang gak nuntut kita buat bayar semua nikmatNya  kepada kita. Yang bila ditakar dengan apapun, maka tidak akan ada habisnya. Dan baru deh sadar kalau semua kenikmatanNya itu tak terhingga hingga saat ini.

Semoga tetap disyukuri, baik yang banyak maupun sedikit. Biar sedikit agar disyukuri itu bahagia. Apatahlagi banyak, disyukuri, dan disedehkahin itu lebih bahagia.

Salam dari manusia yang suka ngeluh dan banyak maunya.

husnulhoy

paling baik ahlaknya

“Adalah Muhammad Rasulullah  Shalallahu 'Alaihi Wassalam (ﷺ) orang yang paling bagus akhlaknya: beliau tidak pernah kasar, berbuat keji, berteriak-teriak di pasar, dan membalas kejahatan dengan kejahatan. Malahan beliau pemaaf dan mendamaikan,” (HR Ibnu Hibban)

pahami

Banyak yang mungkin ketika sedang mengalami kepahitan dalam hidupnya, dia berkata bahwa Allah tidak menyayanginya..
Padahal.. di setiap detiknya ia selalu disayangi oleh Allah..
Bagaimana Allah tidak menyayangimu,, jika kau masih diberi kesempatan setiap hela nafasnya saat ini ..
Bagaimana mungkin Allah tidak menyayangi mu ,, jika kau telah diberi ujian hidup yang kini sedang terjadi..
.
Semuanya Allah karena sayang terhadap mu,, dan Allah pun ingin kamu mendekat kepadaNya..
Lebih dari yang sebelumnya..
Allah pun juga rindu,, di saat kamu meminta dan bermunajat kepadaNya..
.
Jadi..
Setiap apa yang kamu alami
Melainkan Allah lebih sayang terhadapmu,, :)
Dear,, jangan pernah menyerah..
Allah selalu menguatkanmu :)
.
Elda Rina

Isra Mi’raj

Isra Mi’raj merupakan peristiwa besar yang bisa dikatakan sebagai salah satu penghibur bagi Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam setelah berbagai peristiwa dan ujian yang menimpa beliau. Isra Mi’raj juga menjadi salah satu perjalanan terpenting Nabi Muhammad dimana beliau kemudian mendapatkan perintah untuk mengerjakan shalat. Selain itu, peristiwa Isra Mi’raj juga menandakan bahwa Nabi Muhammad memiliki keistimewaan atau mukjizat yang luar biasa.

Namun setelah kembalinya Nabi Muhammad Shalallahu 'Alaihi Wassalam (ﷺ) dari perjalanan tersebut, banyak diantara kaum muslimin dan orang-orang munafik pada saat itu yang menyangsikan perjalanan dan cerita Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam. Karena ini merupakan sebuah peristiwa besar yang bagi beberapa akal manusia pada saat itu tidak bisa menerimanya.

Berbeda dengan kaum muslimin yang lain, Abu Bakar yang merupakan sahabat sekaligus mertua Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam ketika ditanya mengenai hal tersebut menjawab dengan mantap bahwa hal tersebut “pasti terjadi” jika yang mengatakannya adalah Muhammad sendiri.

Diriwayatkan, pada pagi hari setelah Nabi Muhammad menceritakan peristiwa perjalanan beliau dari Masjidil Haram menuju Masjidil Aqsa dan proses mi’raj untuk naik ke langit ketujuh hingga bertemu dengan Allah subhanahu wa ta’ala, beberapa orang yang mendengarnya kemudian menanyakan hal tersebut kepada Abu Bakar. Mereka berkata, “Apakah kamu (Abu Bakar) mempercayai sahabatmu (Muhammad) yang mengira bahwa ia telah melakukan perjalanan ke Baitul Maqdis tadi malam?” mendapat pertanyaan tersebut, Abu Bakar, sebaliknya, bertanya, “Apakah benar Muhammad mengatakan hal tersebut?” Kemudian orang-orang yang bertanya menjawab, “Benar!” maka kemudian Abu Bakar berkata, “Sungguh apa yang dikatakannya (Muhammad) itu benar. Dan aku akan membenarkannya pula, bahkan jika ia mengatakan lebih dari itu.” Kisah tersebut didasarkan pada hadits yang diriwayatkan oleh Al-hakim.

Menurut cerita dari Ali bin Abi Tholib, setelah mendengarkan kesaksian dari Abu Bakar tersebut, Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam sendiri melalui lisannya, mengatakan bahwa Abu Bakar adalah orang yang memiliki sifat Sidiq, yang berarti “orang yang membenarkan.” Sejak saat itulah, Abu Bakar r.a mendapat julukan As-Siddiq. Ini adalah salah satu bukti loyalitas Abu Bakar dan betapa besarnya Iman Abu Bakar. Beliau tidak ragu-ragu mengenai apapun yang diucapkan oleh Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam dan meyakininya sebagai sebuah kebenaran.

Bukti bahwa Abu Bakar memiliki iman yang besar adalah ucapan Nabi Shalallahu 'Alaihi Wassalam (ﷺ) yang dikutip oleh Ibnu Katsir, yang artinya, “Tiada aku mengajak seseorang masuk Islam, tanpa ada hambatan, keragu-raguan, tanpa mengemukakan pandangan dan alasan, hanya Abu Bakar lah ketika aku menyampaikan ajakan tersebut, dia langsung menerimanya tanpa ragu sedikitpun. Bahkan di dalam sebuah riwayat, dikatakan bahwa Umar Bin Khattab berkata, yang artinya, “Jika ditimbang keimanan Abu Bakar dengan keimanan seluruh umat, maka akan lebih berat keimanan Abu Bakar.” ini adalah bukti lain bahwa Abu Bakar memang merupakan seorang yang terbuka mata hatinya dan memiliki iman yang sangat kuat.

ORANG YANG PALING LEMAH DAN PALING PELIT

Rosululloh -shollallohu ‘alaihi wasallam- pernah bersabda:

أعجز الناس من عجز عن الدعاء، وأبخل الناس من بخل بالسلام

“Manusia paling LEMAH adalah orang yang untuk berdoa saja tidak mampu.

Dan manusia paling PELIT adalah orang yang untuk bersalam saja dia bakhil”. [Di shohihkan oleh Syeikh Albani dalam Silsilah Shohihah: 601].

——–

Oleh karenanya, perbanyaklah berdo’a, baik untuk diri sendiri maupun untuk orang lain. Itulah amalan yang sangat ringan, namun dia itulah hakekat dari semua ibadah, sebagaimana sabda Nabi -shollallohu ‘alaihi wasallam-: “Doa, itulah ibadah”. [HR. Abu Dawud: 1329 shohih].

Dan semangatlah untuk menyampaikan salam kepada orang lain, tidak maukah Anda menjadi lebih baik dari orang yang Anda salami meski hanya sesaat ?!

Sebagaimana sabda Nabi -shollallohu ‘alaihi wasallam-: “Yang TERBAIK dari keduanya adalah orang yang memulai menyapa dengan salam”. [HR. Bukhori Muslim].

Ustadz DR. Musyaffa’ Ad Dariny MA, حفظه الله تعالى

tujuan hidup

Allah Ta’ala sudah menjelaskan dengan sangat gamblangnya di dalam Al Qur’an apa yang menjadi tujuan kita hidup di muka bumi ini. Cobalah kita membuka lembaran-lembaran Al Qur’an dan kita jumpai pada surat Adz Dzariyat ayat 56. Di sana, Allah Ta’ala berfirman,

وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنْسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ

“Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka beribadah kepada-Ku.” (QS. Adz Dzariyat: 56)

Saudaraku … Jadi, Allah tidaklah membiarkan kita begitu saja. Bukanlah Allah hanya memerintahkan kita untuk makan, minum, melepas lelah, tidur, mencari sesuap nasi untuk keberlangsungan hidup. Ingatlah, bukan hanya dengan tujuan seperti ini Allah menciptakan kita. Tetapi ada tujuan besar di balik itu semua yaitu agar setiap hamba dapat beribadah kepada-Nya. Allah Ta’ala berfirman,

أَفَحَسِبْتُمْ أَنَّمَا خَلَقْنَاكُمْ عَبَثًا وَأَنَّكُمْ إِلَيْنَا لَا تُرْجَعُونَ

“Maka apakah kamu mengira, bahwa sesungguhnya Kami menciptakan kamu secara main-main (saja), dan bahwa kamu tidak akan dikembalikan kepada Kami?” (QS. Al Mu’minun: 115).

Bârakallâhu fîik
Ustadz Maududi Abdullah

Palestine

Maaf sebelumnya, ini kabar dari FB.
Khabar dr Ust Nazer (Thoha Travel) bersama Jemaahnya di Medina 3 jam yg lalu
Melalui FB nya
Salam untuk semua kaum muslim.
Palestine dikepung oleh pasukan Israel.
Israel akan melakukan serangan darat ke Gaza (spt juga diberitakan RCTI pkl 16.00)..

Pemimpin Hizbullah, Syed Hasan Nasrallah minta semua muslim utk dg ikhlas membaca surah al-Baqarah ayat 26-27 dan surah Yunus ayat 85,86,88 malam ini...

Tolong sebarkan forward kpd seluruh umat Islam.. bhw saudara seagama telah dikepung &  keadaan amat dahsyat.
Itu Saja JIHAD kita.... minta tolong dgn sangat kpd sahabat2 sebarkan seluas mungkin....Labbaika Allahuma Labbaika .. minta tolong dgn sangat kpd sahabat2 sebarkan seluas mungkin...maaf untuk yg non muslim Indonesia

Yahudi akan menyerang darat mlm ini  Kasihan saudara kita umat Islam, kita berdoa utk keselamatan atas rencana Israel  utk menyerang dlm masa 24jam.

La illaha illa Anta Subhanaka Inni Kuntum Minazzaalimin.

Please foward to all of our friends...
even if U'll not pray, just FORWARD

Astaghfirullah!
   3x
*Hasbunallahu wa ni'imal wakil.
*Hasbunallahu wa ni'imal wakil.
*Hasbunallahu wa ni'imal wakil.
*Hasbunallahu wa ni'imal wakil.
*Hasbunallahu wa ni'imal wakil.
*Hasbunallahu wa ni'imal wakil.
*Hasbunallahu wa ni'imal wakil (7x)

...walaupun tak baca doa, forwardkan message ini
Selesai membaca tolong forward, krn dlm bbrp menit, berjuta org akan membaca...

Subhanallah.

Jumat, 22 Maret 2019

Dzikir laksana Api

بِسْــــــــــــــــــم ِٱللّٰهِ ٱلرَّحْمٰنِ ٱلرَّحِيم

Dzikir Laksana Api Yang Bekerja Secara Aktif Dan Memberikan Pengaruh

Syeikh Al-Jurairi ra. menuturkan, “Salah seorang sahabat kami selalu mengucap Allah, Allah. Lalu pada suatu hari, kepalanya terkena batang pohon hingga pecah dan mengucurkan darah. Dari darah itu kemudian tertulis di atas tanah lafal Allah, Allah.”

Dalam kitab Miftah al-Falah wa Misbah al-Arwah karangan  Syeikh Ibnu Atha’illah rhm. Kali ini berjudul:

الذكرُ نارٌ لا تُبقي ولا تذر

Adz-dzikru Narun La Tubqi Wala Tadzar

"Dzikir laksana api yang bekerja secara aktif dan memberikan pengaruh."

فإذا دخل بيتاً يقول : أنا لا غيري وهو من معاني لا إله الا الله ، فإن وجد فيه حطباً أحرقه فصار ناراً وإن كان فيه ظلمة كان نوراً فنوّره، وإن كان فيه نور صار نوراً على نور ،

Ketika masuk ke  dalam sebuah rumah, dzikir itu akan berucap, “Aku, tidak ada lagi selainku.” Itulah makna ungkapan la ilaha illa Allah.

Jika di dalam rumah itu bertemu dengan kayu bakar, dzikir tersebut akan segera membakar. Jika rumah itu gelap, ia akan menjadi cahaya penerang. Jika rumah itu memang memiliki cahaya, ia akan menjadi cahaya di atas cahaya.

والذكر مُذهِب من الجسد الاجزاء الزائده الحاصلة من الإسراف في الأكل ، ومن تناول اللقم الحرام وأما الحاصلة من الحلال فلا يد له عليها ، فاذا احترقت الاجزاء الخبيثه وبقيت الاجزاء الطيبه سمعت من كل جزء ذكراً كأنه ينفخ في البوق ، وأولاً يقع الذكر في دائرة الرأس ، فتجد فيه صوت البوق والكؤوس (أي الطبل)

Dzikir berfungsi menghilangkan endapan berlebih dalam tubuh yang diakibatkan oleh makan berlebihan dan mengkonsumsi barang haram. Saat endapan kotor itu terbakar sehingga hanya yang baiklah yang bertahan, barulah ia bisa mendengar senandung dzikir dari semua organ tubuhnya. Suara dzikir itu seperti tabuhan kendang (atau tiupan seruling dan terompet:misal). Pertama-tama, ia jatuh di sekitar kepala sehingga kau akan mendengar suara seperti tabuhan kendang (atau tiupan seruling dan terompet:misal).

والذكر سلطان إذا نزل في موضعاً نزل ببوقاته وكؤوساته لأن الذكر ضدّ ما سوى الحق فاذا وقع في موضع اشتغل بنفي الضدّ كما تجده في اجتماع الماء والنار.وبعد هذه الاصوات تسمع أصواتاً مختلفه مثل خرير الماء ودويّ الريح وصوت النار اذا تأجّجت وصوت الأرحيه وخبط الخيل وصوت أوراق الأشجار إذا هبّت عليها الريح . وذلك أن الآدمي مركّب من كل جوهر شريف ووضيع من التراب والماء والنار والهواء، والأرض والسماء وما بينهما ، فهذه الأصوات إذ كان كل أصل وعنصر من هذه الجواهر ، ومَن سمع منه شيء من هذه الاصوات فقد سبح الله وقدسه بكل لسان ، وذلك نتيجة الذكر باللسان بقوة الاستغراق

Dzikir adalah penguasa, jika singgah di suatu tempat, ia akan singgah dengan membawa tabuhan kendang (atau tiupan seruling dan terompet:misal) itu. Sebab, dzikir menghadang apa saja selain al-Haq. Ketika menempati suatu tempat, ia akan sibuk melenyapkan segala sesuatu yang menjadi lawannya laksana air bertemu api. Lalu, akan terdengar berbagai macam suara seperti desir air, deru angin, golakan api, derap kuda, dan suara dedaunan tertiup angin. Sebab, struktur tubuh manusia terdiri dari unsur mulia dan hina. Unsur yang hina meliputi tanah, air, api, udara, bumi dan langit, serta segala yang berada di antara keduanya. Jadi, semua suara itu berasal dari seluruh unsur asli di atas. Ketika suara itu terdengar, berarti ia sedang bertasbih dan mensucikan Allah dengan lisannya. Itulah hasil dari dzikir lisan yang optimal.

Jika ada yang berminat kitab Miftah al-Falah wa Misbah al-Arwah ini silahkan download versi pdf, Bahasa Arab pada link ini : https://s.id/3UIzj

ولله الحمد والمنة، زاوية الصوفية. والله اعلم بالصواب

Wallâhu a‘lam bish-shawâb.

Zawiya Shufiya - Syeikh Ibnu Atha’illah rhm. dalam kitab Miftah al-Falah wa Misbah al-Arwah

#DzikirLaksanaApi

Note :
Kutipan singkat tanpa bermaksud menggurui atau apapun selain memohon keridha'an'Nya.

"Kadang tulisan ini bukan untuk menasihati orang lain, tetapi untuk menasihati diri sendiri. Kerana diri sendirilah yang lebih penting untuk dinasihati"

والله أعلم

Kamis, 21 Maret 2019

*KEUTAMAAN BULAN RAJAB*

Awal malam bulan Rajab adalah Salah satu malam pengabulan Do'a. Berkata Imam Syafi'i, rohimahulloh:

إن الدعاء يستجاب فى خمس ليال فى ليلة الجمعة وليلة الأضحى وليلة الفطر واول ليلة من رجب وليلة نصف الشعبان.

Artinya:

"Sungguh Do'a akan dikabulkan pada 5 (lima) malam, yaitu:
1. Malam Jum'at,
2. Malam Lebaran 'Idul Adha,
3. Malam Lebaran 'Idul Fitri,
4. Malam Pertama Bulan Rajab,
5. Malam Nishfu Sya'ban (malam kelima belas bulan Sya'ban)".

{Keterangan dari kitab "As-Sunanul Kubra", karya Imam Al-Baihaqi: 3 / 319, cetakan "Darul Fikr", Beirut, Lebanon}.

Selain itu, ada 3 (tiga) Hadits Rosululloh SAW di dalam Kitab "Al-Hawi lil Fatawi", karya Imam Jalaluddin as-Suyuthi: 1 / 352, cetakan "Darul Fikr", Beirut, Lebanon tentang keutamaan Puasa di bulan Rajab, yaitu:
1. HR Anas, Rosululloh SAW. bersabda:

ان فى الجنة نهرا يقال له رجب. ماؤه أبيض من اللبن وأحلى من العسل. من صام يوما من رجب سقاه الله من ذلك النهر.

Artinya:

"Sungguh di dalam surga terdapat sebuah sungai yang disebut Rajab. Airnya lebih putih daripada susu dan lebih manis daripada madu. Barangsiapa Puasa sehari di bulan Rajab, maka Alloh akan memberi minum dari air sungai itu."

2. HR Anas, Rosululloh SAW. bersabda:

من صام من شهر حرام الخميس والجمعة والسبت كتب له عبادة سبعمائة سنة.

Artinya:

"Barangsiapa Puasa di bulan Harom, yaitu hari Kamis, Jum'at dan Sabtu, maka akan ditulis baginya ibadah 700 (tujuh ratus) Tahun."
3. HR Ibnu Abbas, Rosululloh SAW bersabda:

من صام من رجب يوما كان كصيام شهر ومن صام منه سبعة أيام غلقت عنه أبواب الجحيم السبعة ومن صام منه ثمانية أيام فتحت له أبواب الجنة الثمانية ومن صام منه عشرة أيام بدلت سيئاته حسنات.

Artinya:

"Barangsiapa Puasa sehari di bulan Rajab, bagaikan Puasa sebulan. Barangsiapa Puasa 7 (tujuh) hari di Bulan Rajab, maka 7 (tujuh) Pintu Neraka jahim dikunci gembok. Dan, barangsiapa Puasa 8 (delapan) hari di Bulan Rajab, maka 8 (delapan) Pintu Surga dibuka. Juga, barangsiapa Puasa 10 (sepuluh) hari di bulan Rajab, maka amal-amal buruknya diganti dengan amal-amal baik."

Selain itu, Rosululloh SAW bersabda:

من صام ثلاثة أيام من شهر حرام، الخميس والجمعة والسبت كتب له عبادة سنتين.

Artinya:

"Barangsiapa Puasa 3 (tiga) hari di bulan Harom (Dzul-Qo'dah, Dzul-Hijjah, Muharram, dan Rajab), yaitu Puasa hari Kamis, Jum'at, dan Sabtu, maka dituliskan baginya ibadah 2 (dua) Tahun."

AMALAN DAN DZIKIR DI BULAN RAJAB

Berikut adalah Amalan dan Dzikir-nya :
1. Do'a ketika masuk bulan Rajab :

اَللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْ رَجَبَ وَشَـعْبَانَ وَبَلِّـغْنَا رَمَضَان

2. Lafadz niat puasa sunnah Rajab :

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ فِى شَهْرِ رَجَبَ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى

"Saya niat puasa esok hari di bulan Rajab sunah karena ALLOH Ta'ala."

3. Do'a dibaca Pagi dan Sore di bulan Rajab (70x) :

رب اغْفِرْ لِيْ وَارْحَمْنِيْ وَتُبْ عَلَي

4. Do'a dibaca antara Dzuhur dan Ashar bulan Rajab (70x) :

اَسْـتَغْفِرُ الله َ الْعَظِيْمَ الَّذِي لآ إِلَهَ إِلاَّ هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّوْمُ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ، تَوْبَةَ عَبْدٍ ظَالِمٍ لاَ يَمْلِكُ لِنَفْسِهِ ضَرًّا وَلاَ نَفْعًا وَلاَ مَوْتًا وَلاَ حَيَاةً وَلاَ نُشُوْرًا

5. Dibaca pada 10 hari yang pertama di bulan Rajab (100x) :

سُـبْحَان الله الْحَيِّ الْقَيُّوْمِ

Dibaca pada 10 hari yang kedua du bulan Rajab (100x) :

سُـبْحَانَ الله ِ اْلأَحَدِ الصَّمَدِ

Dibaca pada 10 hari yang ketiga di bulan Rajab (100x) :

سُـبْحَان الله الرَّؤُوْفِ

6. Membaca “Sayyidul Istighfar” (3x Pagi dan Sore) :

اَللَّهُم َّ أَنْتَ رَبِّيْ لآ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَااسْـتَطَعْتُ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ فَاغْفِرْ لِيْ فَإِنَّه لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنت

Semoga bermanfaat.

ILMU

بِسْــــــــــــــــــمِﷲِالرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

                    *ILMU*

_❝ Zaman dahulu orang sulit mencari ilmu tapi mudah mengamalkannya, zaman sekarang orang mudah mencari ilmu tapi sulit untuk mengamalkannya ❞_

*Al Habib Quraisyi Baharun*

۞ اَللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ عِلْمٍ لَا يَنْفَعُ, وَمِنْ قَلْبٍ لَا يَخْشَعُ, وَمِنْ نَفْسٍ لَا تَشْبَعُ, وَمِنْ دَعْوَةٍ لَا يُسْتَجَابُ لَهَا ۞

inspirasi Pagi

Jangan terlalu bergantung pada orang-lain karena  bayanganmu sendiri saja (dapat) meninggalkanmu saat kamu ada di kegelapan.

Hasbunallah Wani'mal-Wakîl", Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung" (QS. Ali-Imran 3:173).

Selalu Sehat,
Tetap Semangat.

۞اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ۞

❝Andai saja orang-orang bodoh itu mahu diam, maka niscaya tidak akan timbul fitnah di dalam Islam ini.❞

[Sayyidina Ali Bin Abi Thalib  كرم الله وجهه]