. Catatan Pengajian Abah Haji Guru Zuhdi
. Mesjid Jami
. Sabtu, 20 Oktober 2018
Malam Ahad
.
📝ilhami_albanjari
.
Bagian yang ke-3 Ghalib, yaitu dapat menghasilkan akan manfaat itu dengan tiada diusahai akan dia. biasanya kita bisa mendapatkan satu manfaat yang manfaat itu tidak harus di usahakan (pasti dapat) seperti bersungguh-sungguh pada kehidupanmu yang lebih akan hajatmu
.
Misalnya, kita mencari keperluan hidup yang lebih dari keperluan kita untuk beribadah. Dan memikirkan manfaat untuk diri sendiri yang memang tidak diperlukan, maka yang demikian itu, apabila kita berusaha keras mencari yang lebih dari keperluan diri kita untuk beribadah, maka hal inilah yang mampu merusak tawakal kita kepada Allah.
.
Maka apabila kita telah menjadikan modal hidup kedepan pada keuangan, maka disitulah yang akan merusak tawakal kita kepada Allah.
.
Maka apabila tawakal kita kepada Allah telah rusak, disitulah kehidupan kita merasa tak tenang, meski harta yang kita inginkan telah tercapaikan. Karena kita telah menjawab hidup melalui harta, bukan melalui rasa. .
Sabar, syukur, ridho, ketiga rasa inilah yang harus kita miliki agar kita mampu menjawab jawaban hidup.
.
Jika kita memiliki istri dan anak, kita perlu memberi mereka harta karena mereka seseorang yang lemah. Tetapi, jangan jadikan harta sebagai awal untuk menghadapi kehidupan, selipkan rasa sabar, syukur, dan ridho kepada tuhan, agar seberapapun rezeki yang mereka dapatkan, mereka tetap memiliki rasa tawakal mereka kepada tuhan.
.
Maka jawaban hidup yang sesungguhnya tidak harus dengan uang, bukan berarti kita tidak memerlukan uang. Akan tetapi, uang bukanlah sebuah tujuan, tetapi rasa syukurlah yang perlu kita tanam sebagai keyakinan. Hal terperinci yang lebih jelas lagi yaitu, yang penting kita tidak berjauhan kepada tuhan.
.
Dan contoh lain daripada Ghalib ketiga ini yaitu menghindari akan adanya mudharat seperti ketika kita berlari saat dikejar seekor singa. Tawakal kita berharap kepada Allah untuk meminta pertolongan, tetapi usaha kita untuk berlari menghindar harus tetap kita jalankan
maka berlarinya kita dalam menghindar ini tidak merusak akan tawakal kita kepada Allah, selamat atau tidak selamat adalah urusan Allah.
.
Minta rela pun, Minta rela Dunia Akhirat