Nasehat Mulia Habib Umar bin Hafidz Ra tentang Hati Yang suka bermakasiat
Habib Umar bin Hafidz Ra
Seseorang bertanya kepada Habib Umar
Pertanyaan:
Apa saja yang dapat menyebabkan hati menjadi teguh dalam meninggalkan maksiat?
Jawaban:
Hati seorang mukmin dapat menjadi teguh dan kokoh untuk meninggalkan maksiat dengan cara menetap di tempat pelarian yang benar
(Fafirruu ila Allah.....
Berlarilah menuju Allah..)
Untuk dapat menggapainya, tempuhlah cara-cara berikut:
1. Renungkanlah akibat buruk dari dosa, bahayanya, dampak negatifnya, tempat kembalinya menjijikkan, dan berakhir dengan buruk
2. Menjauh dari pelaku dosa dan jangan dengarkan perkataannya
3. Bersedang-sedang dalam makan, minum dan berpakaian. Sederhanalah, jauhi kenyang dan berlebih-lebihan
Para ulama' menyebutkan, bahwa menjaga diri dari maksiat, bisa dilakukan dengan cara menjaga 4 hal dari 4 hal yang lain:
1. Menjaga perut dari kekenyangan
2. Menjaga mata dari memandang (menjaga pandangan dari maksiat)
3. Menjaga lisan dari bicara (hal yang tidak bermanfaat)
4. Menjaga hati dari berpikir (hindari pikiran negatif)
______________________
Teks aslinya
________________________
السؤال: ما هي الأسباب التي تجعل نفس المؤمن موطنة على ترك المعاصي؟
—----------------------------
الجواب: تتوطن نفس المؤمن على ترك المعاصي باتخاذ القرار مع صدق الفرار... (ففروا الى الله)...
وتحصيل ذلك يكون بما يلي:
١. باستخضار شؤم الذنب ومضرته ومعرته وسوء عاقبته وقباحة مصيره ونهايته
٢. البعد عن اهل الذنوب و عن الإستماع الى اقاويلهم
٣. استعمال الإعتدال في المأكول والمشروب والملبوس ، فتعتدل في أكلك وشربك ولباسك ونبتعد عن الشبع والإسراف
وكانوا يذكرون أن الحفظ من المعاصي يكون بحغظ اربعة عن اربع:
حفظ البطن من الشبع وحفظ العين من النظر وحفظ اللسان من الكلام وحفظ القلب من الفكر
Tidak ada komentar:
Posting Komentar