Sabtu, 22 September 2018

TIPS SHALAT KHUSUK DARI AL-‘ALAMAH AL-HABIB UMAR BIN HAFDZ

بسم الله الرحمن الرحيم

السلام عليكم ورحمةالله وبركاته

۞ اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ ۞

1. (Hudurul Qalb) Hadirnya hati. Hadirnya hati harus di latih terus-menerus, bila hati kemana-mana dipaksakan untuk kembali lagi, Insya اللَّهَ, hati akan terbiasa hudhur.
2. (Tafahhumul Ma’ani) Memahami arti atas apa yang kita baca dan gerakan yang kita sedang lakukan.
3. (Al ijlal watta’dzhim ) Mengagungkan dan memulyakan اللَّهَ سبحانه و تعالى. Terkadang hati kita hadir, mengetahui arti, tapi tanpa pengagungan kepada اللَّهَ سبحانه و تعالى, seperti seseorang yang memahami perkataan anak kecil yaitu tidak terlalu menghiraukannya.
4. (Al ijlal watta’dzhim ma’al Haibah) Hendaknya rasa memulyakan dan pengagungan tadi di iringi dengan rasa haibah (kewibawaan). Haibah: Rasa takut yang timbul karena rasa mengagungkan. Takut shalat kita tidak di terima oleh اللَّهَ.
5. (ar-Raja’) Kuatnya harapan bahwa sholat kita di terima oleh اللَّهَ juga menjadi sebab dekatnya kita pada اللَّهَ serta mengharapkan mendapat balasan yang agung.
6. (Haya’) Adanya rasa malu bahwasannya kita tidak menunaikan hak اللَّهَ dengan semestinya, sehingga Kita selalu berusaha trus menerus memperbaiki shalat kita .

Kemudian Habib Umar mengatakan: “Jika enam kriteria ini terdapat padamu, maka shalatmu bisa di katakan sholat yang khusyuk.” Mudah-mudahan اللَّهَ سبحانه و تعالى menjadikan kita termasuk orang-orang yang khusyuk dalam sholat.
والسلام عليكم ورحمةالله وبركا ته

Awal Waktu
dimana adzan berkumandang
berjama'ah(laki²)
Dikamar,Wanita "suci"(afdhol)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar