" INGATLAH NIAT

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

Dari mulai bangun tidur itu langsung niat dalam hati, masih di kasur sudah niat dalam hati.
"Ya Allaah saya berniat melakukan semua yang KAU perintahkan."
(baik Sholatnya... Baik Sholat yang Fardhu maupun Sholat yang Sunnahnya, maupun Amalan Amalan yang lain...
Niat baca Qur'an,
Niat baca Sholawat, berDzikir kepadaMu,
Niat Shodaqoh,
Niat Jariyah,
Niat Silaturahmi,
Niat mencari llmuMU,
Niat mengamalkan IlmuMU,
Niat berDakwah Ta'lim,
Niat Tafakur,
Niat Tadabbur,
Niat menghapal IlmuMU,
Niat memahami IlmuMU,
Niat mengagungkanMU,
Niat mengagungkan RosuulMU,
Niat mengagungkan semua yang KAU agungkan,
Niat memujiMU,
Niat memuji RosuulMU,
dan memuji semua makhluk yang KAU puji...
....
....
ya Allooh....
Dan saya berniat menjauhi semua laranganMU, baik larangan yang haramnya dan larangan yang makruhnya.
Ya Allooh...
dan saya berniat, semua Amalan-Amalan yang mubah, aku niatkan untuk beribadah kepadaMU
(makan saya, minum saya, tidur saya, berpakaian saya, rumah tangga saya, ngomong saya, diam saya, gerak saya, diam saya, bisnis saya (bagi yang bisnis), ngantor saya (bagi yang ngantor) semuanya diniatkan untuk bekal beribadah kepadaMU, ya Robb!

Sehingga kalau orang Sholeh mati dikasur ketika inget (inget kepada niat dan berniat), lalu mati saat itu, maka ia mendapatkan Pahala daripada mengamalkan seluruh Amal Sholeh yang ia niatkan dan mendapat Pahala dari niat menjauhi apa yang dilarang oleh Allaah baik yang harom maupun yang makruh.
Makanya ingatlah niat! Ingatlah niat! Ingatlah niat!

۞اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ۞

( Kutipan Kalam Abuya KH. Muhammad Muhyiddin Abdul Qodir Al-Manafi. MA )