Anakku, cara datangnya rezeki itu rahasia Ilahi. Kadang rezeki harus dijemput dengan usaha, kadang rezeki bisa datang sendiri.
Kita tidak tahu, darimana rezeki datang.
Tapi rezeki selalu tahu, dimana kita berada.
Kadang kita berharap, tapi rezeki tidak datang.
Kadang kita tanpa harap, rezeki malah datang sendiri.
Masalah rezeki itu urusan اللّٰه, rezeki itu rahasia Ilahy.
Ada rezeki yang harus dijemput, tapi ada yang datang sendiri.
Ada rezeki yang harus diunduh, tapi ada rezeki yang jatuh sendiri.
Ada rezeki yang harus diundang, tapi ada yang datang sendiri.
Ada rezeki yang harus ditarik, tapi ada rezeki yang datang sendiri.
Ada rezeki yang harus dicari, tapi ada rezeki yang mencari kita.
Ada rezeki yang harus dikejar, tapi ada rezeki yang mengejar kita.
اللّٰه menjadikan kita untuk-Nya, untuk beribadah pada-Nya.
اللّٰه menjadikan rezeki untuk kita, untuk bekal ibadah pada-Nya.
Bila kita patuh pada اللّٰه, rezeki akan datang sendiri mencari kita.
Bila kita baik pada اللّٰه, maka rezeki akan datang mengejar kita.
-Sibukkan diri kita, pada urusan ibadah.
Rezeki akan datang sendiri, walau tanpa dijemput.
-Sibukkan pikiran kita, pada urusan akherat.
Rezeki akan datang sendiri, walau tanpa dicari.
-Sibukkan hati kita, untuk merindukan dan mencintai اللّٰه.
Rezeki akan datang sendiri, walau tanpa dikejar.
Renungan:
Bila kita menghadap اللّٰه, maka rezeki akan menghadap kita.
Bila kita jalan menuju اللّٰه, maka rezeki akan jalan menuju kita.
Bila kita lari mengejar اللّٰه, maka rezeki akan lari mengejar kita.
Bila kita mengabaikan اللّٰه, rezeki akan lari meninggalkan kita.
(Graha Pencerah Jiwa, Jumat, 06/04/2018, Sebarkan, Abah)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar